Akhirnya Liga Utama bisa dilalui dengan sukses walaupun dengan (bisa dikatakan..) terseok seok, turun naik dan penuh dengan perasan keringat .. ya sudah lah .... tinggalkan semua itu, cukup dijadikan hikmah untuk kedepan.
Kini harus melakukan banyak perubahan, baik dari TIM maupun SUPORTER, terutama mengenai managemen dan pemasukan,menurut pendapat saya adalah ...
Berdasarkan peraturan dari PSSI (kalo masih kepake..), persyaratan LSI yaitu Persyaratan Liga Super :
1. Infrastruktur Stadion
2. Akuntabilitas Keuangan
3. Badan Hukum
Kini harus melakukan banyak perubahan, baik dari TIM maupun SUPORTER, terutama mengenai managemen dan pemasukan,menurut pendapat saya adalah ...
Berdasarkan peraturan dari PSSI (kalo masih kepake..), persyaratan LSI yaitu Persyaratan Liga Super :
1. Infrastruktur Stadion
2. Akuntabilitas Keuangan
3. Badan Hukum
Mungkin yang harus dilakukan oleh managemen atau malah Bupati sebagai Ketua PSS :
- Membentuk badan hukum untuk PSS, yang dikelola secara profesional dan managerial yang lebih tertata, mungkin posisi Ketua bisa dialihkan menjadi Komisaris Utama.
- Manajemen berubah menjadi dewan direksi, sehingga akan terus berkesinambungan dalam pengelolaan PSS, tidak temporary satu tahun dan bisa lebih fleksibel dalam mengambil keputusan.
- Bupati harus bisa berkoordinasi dengan managemen dan suporter bila ada, untuk membentuk tim pencari sponsor.
- Bupati sebagai Top managemen diharapkan memberikan warna baru bagi tim PSS, bisa diawali dengan mengadakan sayembara Jersey PSS atau Nama PSS yang lebih bisa menjual.
- Mencari Pelatih yang bisa merangkap menjadi Manager Tim, ini perlu untuk penghematan biaya gaji dan efektifitas Tim itu sendiri.
- Membuat toko souvenir resmi PSS, dan cara lain untuk menambah pemasukan non-tiket
- Untuk stadion, mohon diselesaikan masa nanggung gitu ...